Perjalanan Menuju PT. Freeport Indonesia

Hai temen2,

dari pada off ga ada kerjaan, mending saya Posting perjalanan menuju ke PT. Freeport Indonesia yang di awali dari Timika.

Oke, Setelah temen2 sampe di Timika Papua, Temen2 dapat menuju ke Freeport dengan 2 jalur transportasi, yaitu lewat Bandara, maupun lewat Terminal Gorong-Gorong,

sebelum ke terminal gorong-gorong ada baik nya temen2 beli makanan dan minuman terlebih dahulu, karena perjalanan ke Freeport akan di tempuh dengan waktu kurang lebih 2,5 Jam menaiki Gunung, di pasar sebelum terminal gorong-gorong ada penjual Gorengan, dll lumayan lengkap untuk persediaan sebelum naik ke atas, dan jangan lupa bawa obat2 an yang biasa di pakai serta Jaket yang cukup tebal untuk menahan dingin di atas.

setelah semua perbekalan sudah lengkap, saat nya menuju terminal Gorong-Gorong, siapkan ID Card Visitor anda, kemudian Cek in pada mesin Cek Clock di terminal, anda akan menjumpai Security Terminal, apabila anda membawa barang maka akan diperiksa terlebih dahulu, setelah itu lanjut masuk ke terminal, Oh iya di terminal gorong2 ada 3 waktu keberangkatan, yaitu Jam 8 Pagi, 1 Siang, dan 4 Sore, tetapi kita harus Boarding 1 jam lebih awal , agar tidak ketinggalan BUS ke Freeport,

sebelum berangkat, Bus akan menunggu Bus yang lain nya dulu untuk Konfoy bersama2 Naik ke Freeport hemz.... kurang lebih ada 15 BUS yang Konfoi.

pada waktu menunggu Bus2 yang lain, disini kita manfaatkan waktu untuk Buang Air kecil terlebih dahulu, atau santai2 Sejenak, Jika semua udah fresh, kita bisa menunggu di dalam mobil, atau di luar mobil.. enak2 nya kita aja... hehehe....

Oke waktunya Bus berangkat Naik ke Freeport,di perjalanan kita akan berhenti beberapa kali untuk stop buang air kecil, dan akan lanjut kembali... selama perjalanan juga lebih baik tidur, atau dengar musik. atau menghayal yang indah2 supaya ga terasa bosen, di perjalanan kita juga akan Masuk terowongan bawah tanah yang panjang nya kurang lebih 900 meter , dan mobil Bus untuk naik ke Freeport juga dilengkapi Dengan Armor Anti Peluru, yang pastinya keamanan nya terjamin.

Setelah 2,5 Jam anda akan sampai di Tembagapura, salah satu kota di Freeport dengan berbagai fasilitas , bila ingin naik lagi kita akan menuju ke Ridge Cam yang di tempuh 30 menit lagi..

demikian sharing perjalanan menuju Freeport dari saya, semoga Bermanfaat.

salam,

David Driansyah

Service Kyocera FS-1135 MFP

Hai..

Hari ini saya sharing cara service Printer Kyocera FS-1135 MFP.

 Printer Kyocera ini merupakan Printer yang pada umum nya di pakai oleh Perusahaan, tetapi tidak menutup kemungkinan jika di pakai oleh Pribadi :)

Oke untuk masalah kali adalah masalah Paper Jam. Jika printer temen2 semua kena masalah ini, maka ikuti Langkah2 Berikut :

1. Buka Tray Kertas, Bersihkan Karet2 pada Tray dan Karet di Atas Tray (di bawah mesin) biasanya karet2 ini kotor sehingga licin, atau ganti dengan karet baru jika anda punya sparepart nya, atau untuk solusi sementara jika karet tersebut sudah benar2 licin, maka gesek saja pakai kikir (biasanya untuk mempertajam gergaji) di jamin menggigit lagi karet nya, setelah itu periksa Tray ukuran kertas, harus pas dan sesuai dengan kertas yang di masukan kedalam Tray.
2. Buka Cover depan, keluarkan Devlover Unit + Toner , dan Drum , Kemudian Lihat pada bagian bawah Devlover unit tersebut, maka anda akan melihat Pelastik Mika Bening yang di bawah nya terdapat Ecuator untuk Sensor, Bersihkan Pada Bagian tersebut Dengan Di Kuas2 terlebih dahulu, kemudian baru di semprot2 sampai bersih. di jamin awet mesin nya dari serangan paper jam

Demikian  sharing dari Pengalaman saya, Semoga Bermanfaat bagi temen2 yang kesulitan dalam menghadapi Paper Jam Pada Kyocera FS-1135 MFP.




Salam, David Driansyah.

Perjalanan Hidup di PT. Freeport Indonesia

Salam,

Nama Saya David, saya dari Palembang, saya merupakan pendatang dan pekerja baru untuk daerah indonesia timur, Yaitu PT. Freeport Indonesia, yang merupakan PT. Terbesar yang perna saya lihat. :)

sewaktu saya pertama kali menginjakan kaki di Tembagapura Freeport, dengan rasa senang, bangga , dan bahagia, saya sudah sudah terbang dan merantau begitu jauh dari tanah kelahiran saya di palembang.

setelah berkenal-kenalan dengan teman2 baru di sini yaitu Group MIS Computer Shop, maka saya lanjutkan mencari barak kosong, dan alhamdulillah, saya dan teman saya mendapat Barak / tempat tinggal yang dekat dengan kantor, sehingga cukup berjalan kaki sudah sampai , kemudian di hari selanjutnya, saya mengikuti Induction selama 2 hari, disini saya di perkenalkan tentang budaya kerja di freeport Indonesia, dan tentang segala sesuatu yang umum disini.

2 sampai 3 hari pertama saya mengalami sesak nafas disini, karena udara disini sangat tidak bersahabat untuk pendatang baru, karena dingin nya dapat menusuk Kalbu. sampai pada minggu ke 3 saya sudah cukup terbiasa disini.

kehidupan di Freeport Indonesia, umumnya masyarakat disini adalah pendatang baik dalam dan luar negeri,  ya kalau di presentasikan sekitar 50 % Pendatang dari Luar Papua, 30 % Masyarakat Papua, dan 20 % dari luar Negeri.

disini kita hidup dalam aturan yang ketat, setiap pelanggaran tanpa toleransi, langsung di pulangkan , Contoh nya : merokok di kamar / tanda dilarang merokok, berkelahi, saling hina suku , agama, ras keturunan, dll masih banyak lagi.

sehingga kehidupan disini terkesan cukup cuek, Tidak ada konflik antar umat beragama disini, sehingga hidup dijalani secara profesional. tetapi tentu ada suka duka nya, karena setiap orang tentu ada yang suka atau tidak suka dengan kita, jadi kita juga harus profesional dalam menyikapi setiap keadaan, dan selalu sabar.

Gaji memang menjadi Pilihan pekerja disini, karena gaji rata2 pekerja di kisaran 8 - 30 Juta untuk karyawan Biasa, sehingga sangat menggiurkan dan membuat betah pekerja disini.

Fasilitas Gratis :

1. Sarana Olahraga : Fitnes, Kolam renang, lapangan futsal / bola , dll
2. Makan, Pagi , Siang, Malam
3. Tempat Tinggal / Barak
4. Alat Pelindung Diri : Helm, Jaket, kacamata, Sepatu, Dll
5. Bus Naik Turun Freeport - Timika
6. Dll, masih byk lagi yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu

Demikian sharing dari saya tentang Perusahan  Tambang Emas ini, Semoga Bermanfaat.



Salam,

David Driansyah